Cileunyi – Upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat terus dilakukan Polsek Cileunyi, Polresta Bandung, melalui berbagai pendekatan yang langsung menyentuh warga. Salah satunya dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Cinunuk Aiptu Heri Maryadi, yang melakukan sambang dan bertemu dengan pemilik gudang rongsok di Kampung Ciwaru RT 04 RW 18, Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung. Selasa (2/12/2025)
Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan imbauan kamtibmas sekaligus memastikan aktivitas usaha penampungan barang bekas di wilayah tersebut berjalan dengan aman dan tidak disalahgunakan pihak tertentu.
Dalam kegiatan sambang tersebut, Aiptu Heri bertemu langsung dengan pemilik gudang rongsok, Bapak Rahmat. Obrolan berlangsung santai dan hangat, dimulai dari keseharian warga hingga perputaran barang bekas yang ditampung.
Pendekatan komunikatif seperti ini menjadi cara efektif bagi kepolisian untuk memahami kondisi lapangan secara detail, terutama di sektor usaha yang rentan dimanfaatkan untuk menyalurkan barang hasil kejahatan.
Aiptu Heri menilai, hubungan yang baik antara polisi dan pelaku usaha sangat membantu dalam menjaga lingkungan tetap kondusif.
Dalam kesempatan tersebut, Aiptu Heri menyampaikan imbauan khusus mengenai potensi masuknya barang bekas hasil kejahatan. Ia meminta agar pemilik gudang lebih teliti memeriksa setiap barang yang datang, baik dari pemasok baru maupun langganan lama.
“Kami mengimbau agar setiap barang bekas yang masuk diperiksa dengan teliti. Gudang rongsok kerap jadi sasaran penjualan barang curian, sehingga penting untuk berhati-hati agar tidak ikut terlibat dalam masalah hukum,” ujar Aiptu Heri Maryadi.
Ia menambahkan bahwa pelaku kejahatan sering menjual barang hasil curian dalam kondisi sudah rusak atau dilepas sebagian komponennya, sehingga terlihat seperti barang bekas biasa. Karena itu, deteksi dini sangat penting dilakukan.
Selain itu, Aiptu Heri juga menekankan agar pemilik gudang segera melapor jika menemukan barang yang mencurigakan atau pemasok yang memberikan keterangan tidak jelas.
Bapak Rahmat selaku pemilik gudang menyambut baik kehadiran Bhabinkamtibmas. Ia mengungkapkan bahwa pembinaan seperti ini membantu pelaku usaha memahami potensi risiko dan cara mencegah masalah hukum yang mungkin muncul.
Menurutnya, kunjungan tersebut membuat dirinya merasa lebih diperhatikan sekaligus lebih percaya diri dalam menjalankan usaha rongsok secara aman dan sesuai aturan.
Sektor penampungan barang bekas merupakan salah satu titik penting dalam rantai peredaran barang hasil kejahatan. Karena itu, peningkatan pengawasan dan edukasi kepada pelaku usaha menjadi langkah strategis untuk menekan angka kriminalitas, terutama pencurian kendaraan, onderdil, hingga barang elektronik.
Kegiatan sambang seperti ini juga menjadi bagian dari program Polsek Cileunyi untuk memperkuat kemitraan antara polisi dan masyarakat. Dengan komunikasi yang aktif, potensi gangguan kamtibmas dapat terdeteksi lebih cepat dan dicegah sebelum terjadi.
Kapolresta Bandung Kombes Pol. Aldi Subartono, S.H., S.I.K., M.H., CPHR melalui Kapolsek Cileunyi AKP Anggy Prasetiyo, S.T.K., S.I.K., M.H., M.I.K. menyampaikan apresiasi kepada anggotanya yang konsisten hadir di tengah masyarakat.
“Kami terus mendorong anggota untuk membangun sinergi dengan warga dan pelaku usaha. Pencegahan akan lebih efektif jika dilakukan bersama,” pungkas AKP Anggy Prasetiyo.
***


