Pamekasan, Mataperistiwa – Ratusan warga menikmati dentuman musik daul yang digelar di Treefive Group dan ini bukan sekedar hiburan tetapi juga ajang melestarikqn budaya sekaligus menggerakkan ekonomi warga setempat, yang dilaksanakan di Desa Buddegan, Kecamatan Pademawu Pamekasan, pada hari Jumat malam (19/9/2025).
Dikesempatan itu, Manager Treefive Coffee Bung Joni Iskandar menyampaikan bahwa Festival musik daul ini kami adakan untuk mendorong ekonomi masyarakat sekaligus menjaga agar budaya Madura tetap hidup. Budaya dan ekonomi saling melengkapi.
“Empat musik daul ini saling unjuk keterampilan di hadapan penonton. Suara gendang khas Madura dipadukan dengan kreativitas anak muda membuat suasana semakin meriah,” Ujarnya
Bertepatan di bulan Maulid Nabi, Festival ini dilaksanakan dengan momen berbarengan ulang tahun ke-8 Jabir putra sulung Fajri Alim Owner Threefive Coffee.
Disela-sela kemeriahan musik daul ini, Owner Threefive Coffee, Fajri mengatakan dengan konsep yang sederhana dan dadakan ini. Dengan penuh syukur, Alhamdulillah ini semua bisa berjalan lancar dan penuh rasa kebersamaan sekaligus menjadi doa bersama untuk putra kami.
“Ini murni bentuk pelestarian budaya dan yang lebih pentingnya lagi warga bisa ikut merasakan manfaat ekonomi,” Tuturnya.
Ribuan doa dari masyarakat dan pengunjung dipanjatkan untuk kesehatan dan keberkahan keluarga Fajri. Kehangatan itu membuat festival musik daul terasa lebih istimewa.
Reporter: Mery