Sinergitas Pemerintah dan Swasta: Gereja Cahaya Mulia Kebenaran di Rutan Tanjungpinang Diresmikan

TANJUNGPINANG, Mata-peristiwa.id – Tanjungpinang meresmikan Gereja Cahaya Mulia Kebenaran sebagai bagian dari komitmen memberikan fasilitas ibadah bagi warga binaan sesuai sila pertama Pancasila dan UUD Pasal 29, Kamis (5/12/2024).

Acara ini dihadiri oleh Plh Kanwil Kemenkumham, Kaswo ,Kepala Divisi Imigrasi;Kapolresta Tanjungpinang, perwakilan Koarmada I, Komandan Koramil 0315, Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan, BNN Kota Tanjungpinang, Camat Tanjungpinang Barat; Direktur CV Nagoya Modern, serta para pembina rohani.

Bacaan Lainnya

Kepala Rutan Kelas I Tanjungpinang, Yan Patmos, menyampaikan bahwa penyediaan fasilitas ibadah ini merupakan bagian dari upaya pemasyarakatan yang holistik.

“Pemasyarakatan bertujuan memulihkan hubungan hidup warga binaan dengan Tuhannya, masyarakat, dan dirinya sendiri. Gereja ini dibangun dengan dana CSR dari CV Nagoya Modern senilai Rp120 juta, meliputi tempat ibadah serta fasilitas pendukung seperti alat musik dan perangkat multimedia,” jelasnya.

Yan menambahkan bahwa kegiatan kerohanian telah terjadwal rutin setiap minggu untuk 27 warga binaan Protestan dan 4 warga binaan Katolik. Gereja ini juga melibatkan pendeta dari luar untuk memberikan pembinaan kepribadian bagi warga binaan.

Plh Kanwil Kemenkumham, Kaswo, turut memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berkontribusi. “Gereja ini adalah hasil kolaborasi banyak pihak. Terima kasih kepada CV Nagoya Modern dan semua mitra yang mendukung kegiatan pemasyarakatan. Semoga tempat ibadah ini menjadi manfaat besar bagi warga binaan dan semua pihak yang terlibat,” ujarnya.

Acara juga dilanjutkan dengan pemberian piagam penghargaan kepada beberapa stakeholder yang dinilai berkontribusi besar dalam mendukung kegiatan pemasyarakatan. Penerima penghargaan meliputi Kepala Polresta Tanjungpinang, BNN Kota Tanjungpinang, RRI Tanjungpinang, Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan, Yayasan Petratiana, Pondok Pesantren, Kolonel Laut Abdul Gani, Rinawati, serta CV Nagoya Modern.

Peresmian ini menjadi momentum penting dalam meningkatkan pembinaan spiritual dan kepribadian warga binaan di Rutan Kelas I Tanjungpinang, sejalan dengan nilai-nilai kebangsaan dan hak asasi manusia.

Redaktur : Ardianto/ kalteng

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *