Gresik , mataperistiwa.id – Refleksi Hari Pahlawan Dan Mimbar Bebas , serta HUT 7 Tahun Gerakan Penolak Lupa ( GEPAL ) berbarengan pada 10 November Hari Pahlawan di gelar di WEP jln.Jaksa Agung Kel Sidokumpul Kec.Gresik Kab.Gresik . Minggu 10/11/2024.
Di mimbar bebas para relawan dari berbagai organisasi mengungkapkan refkesinya di hadapan hadirin yang mengikuti dengan khidmat.
Tampak anggota DPRD Kab.Gresik Fraksi Grerindra Yuyun Wahyudi menyampaikan refleksinya “Kebetulan pas 10 Nopember hari Pahlawan itu sekaligus berdirinya dan terbentuknya Gepal (Gerakan Penolak Lupa) yang mana ketua pada waktu itu digerakan oleh oleh ketua gepal pas Hari Pahlawan 10 Nopember sekaligus mengenang gerakan – gerakan yang dilakukan oleh pahlawan kita salah satunya tidak menunggu untuk menginggatkan bangsa ini , bahwa gerakan tetap berjalan khususnya gepal ,masih ikut serta membangun NKRI ini yang mana tetap konsisten dengan UUD 45 sekaligus untuk menilai membangun sosialisasi gerakan terkait pancasila yg mana lebih baik dalam bentuk gerakan Pendampingan aksi kontrol dalam pemerintahaan ,kontrol pada lingkungan dan lain sebagainya memang itu dibutuhkan oleh gerakan.” ujarnya.Pukul 21.28 wib.
Kegiatan refleksi dan HUT Gepal dihadiri oleh anggota DPRD fraksi Gerindra Kab.Gresik Yuyun Wahyudi , Lawyer Fikri Pua , Sekjen PP I Made Agus Budiana , Ketua PKBI Kan.Gresik Hj.Sibiyanah zuraida Sabar SE, Hamzah Ketua PP PAC Gresik beserta anggota , Bambang Perwakilan Disabilitas , PMII ,Pemuda Banyutami ,Ultras , Persatuan Arek Lumpur dan Tamu Undangan.
Dilanjutkan refleksi dari Lawyer Fikri Pua menambahkan ” Dalam rangka acara refleksi memperingati hari Pahlawan 10 Nopember juga HUT Gepal yang ke 7 tahun berdirinya Gerakan Penolak Lupa yang ada Kab. Gresik,tetapi extensinya hari ini diadakan pada Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November, mengenang peristiwa heroik di Surabaya pada tahun 1945. Saat itu, rakyat Indonesia yang baru saja merdeka menunjukkan keberanian luar biasa dalam mempertahankan tanah air dari kekuatan besar pasukan sekutu yang datang dengan persenjataan lengkap.
Tema tersebut mencerminkan semangat kebangsaan yang kuat, untuk bersatu, menjaga identitas nasional, dan memperkuat rasa cinta tanah air.Tema ini juga memberi pesan mengajak setiap individu untuk menjadi pahlawan di lingkungannya masing-masing, dengan cara berkontribusi secara positif dan aktif dalam kehidupan masyarakat.
Selain itu, tema ini memberikan pesan bahwa siapapun dapat menjadi pahlawan dengan melakukan tindakan yang bermanfaat bagi sesama, menunjukkan kepedulian, dan menjaga kesatuan bangsa.” paparnya.
Muslimin anggota dari Gepal memberikan pucuk Tumpeng kepada anggota DPRD Fraksi Gerindra Yuyun Wahyudi .
Sementara itu Ketua Gepal Gresik Gus Wahab menambahkan bahwa untuk Memperingati Hari Pahlawan bukan sekadar mengenang mereka yang gugur, tetapi juga menghayati nilai-nilai yang telah mereka perjuangkan. Keberanian, keikhlasan, cinta tanah air, serta semangat pantang menyerah adalah beberapa karakter utama yang perlu diimplementasikan dalam kehidupan kita saat ini. Para pahlawan menunjukkan bahwa keberanian bukanlah tidak takut sama sekali, melainkan tetap bergerak maju meski ada ketakutan dan risiko besar.
Nilai keikhlasan juga terpancar dalam perjuangan para pahlawan, yang rela menyerahkan nyawa demi kemerdekaan bangsa. Keikhlasan ini bisa menjadi inspirasi untuk bekerja dan berkontribusi dengan tulus demi kebaikan bersama, bukan semata-mata untuk kepentingan pribadi.” pungkasnya .
Kegiatan diakhiri dengan Ustad Ashtral membacakan doa pada seluruh hadirin di HUT Gepal yang ke 7 dan penampilan Band anggota Gepal .( Et )