Gresik, mataperistiwa.id – Warga Sukomulyo yang tergabung di Aliansi Genpabumi akhirnya membuat koperasi sendiri dan beraudiensi ke Kepala Desa Sukomulyo di ruang serbaguna lantai atas Kantor Desa Sukomulyo jln.KH.Bisri no 11 Kec.Manyar Kab.Gresik.Kamis 15/08/2024.
Warga Sukomulyo datangi Balai Desa bersama Ali Candi dan anggota Genpatra , sebelumnya mereka curhat dan minta pendapat ke Ali Candi kemudian mereka membuat Koperasi Jasa Utama Mandiri Sukomulyo yang dibentuk dan bertujuan untuk warga Sukomulyo agar bisa bersinergi dengan Pemdes Sukomulyo dan perusahaan sekitar.
M.Ali Aziz Fikri mewakili warga mengatakan ” Kami membuat Koperasi Jasa Utama Mandiri Sukomulyo untuk warga yang menginginkan wewenang rekrutmen tenaga kerja melalui koperasi ini dikarenakan kurangnya efektiviitas dan efisiensi perekrutan tenaga kerja di wilayah Sukomulyo yang melalui Kepala Desa . Oleh karena itu warga tidak percaya lagi menitipkan lamaran pekerjaan melalui Pemerintah Desa dan hal tersebut menjadi latar belakang warga mendirikan koperasi .” ujarnya. Pukul 16.38 wib.
Acara audiensi dihadiri oleh H.Subiyanto Kepala Desa , Ali Candi beserta anggota Genpatra , Jauhar Makmun BPD , Arif Afandi ,Diki Fadli selaku perangkat dan Sekdes Lilik ,Warga Sukomulyo.
Selanjutnya Fikri menambahkan “Warga Sukomulyo hanya diberi rekomendasi dari Desa sebagai lampiran lamaran pekerjaan ,kenyataan dilapangan banyak warga yang tidak dipanggil perusahaan dengan berbagai alasan antara lain masalah usia ,tinggi badan ,serta berat badan .
Fakta dilapangan banyak warga luar sukomulyo bekerja dan warga sekitar terkendala dengan tiga permasalahan tersebut.
Setiap warga menanyakan kabar lamaran sudah terkirim keperusahan lewat kepala desa , sudah lama menunggu ternyata mereka hanya bilang ” Sabar Sabar Dan Sabar tanpa ada kepastian sampai warga beberapa kali membuat lamaran pekerjaan dan juga kepala desa susah dihubungi dan di temui ,banyak alasannya tidak transparasi kepada kita .” jelasnya.
Sementara itu Diki Fadli menegaskan ” Dalam hal ini warga hanya Miss komunikasi dengan kepala desa ,maka dari itu alangkah baiknya duduk bareng agar ada solusinya.” cetusnya .
Setelah audiensi awak media menanyakan ke H.Subiyanto Kepala Desa , beliau mengatakan ” Warga sini sudah pernah saya kerjakan di pabrik- pabrik tapi saya tidak tahu kenapa sekarang tidak kerja dan kenapa ada acara begini padahal warga punya nomer tilpun saya kan bisa hubungi saya . ” jelasnya.
Ali Candi disisi lain menerangkan ” Saiki warga sambat akeh sing nganggur sementara wong njobo desa dan luar Gresik iso mlebu kerjo , akhire warga mikir metu roso curiga kalau warga Sukomulyo ape nyambut ngawe kok repot ,akhire gak percoyo pemerintahan desa ,disitu warga akhire nekani pihak mie sedap dan pihak lainnya bahwasanya mereka juga welcome asal ono kesepakatan antara kepala desa dan warga Sukomulyo , arek- arek akhire gawe koperasi intine arek – arek Iki minimal iso sumbangsih nang desa e terkait kerjoan bagi wong Sukomulyo seng ga duwe kerjo .” tandasnya.
Perjanjian kesepakatan Koperasi Jasa Utama Mandiri Sukomulyo di terima oleh Perusahaan , tidak hanya dengan perusahaan mie sedap saja tetapi dengan berbagai perusahaan di wilayah sekitar.
” Kami berharap Kepala Desa Sukomulyo mau membantu warganya dan memikirkan nasibnya, jangan mementingkan dirinya sendiri dengan kesepakatan kerja terdahulu jaman kepala desa yang lama ,dengan adanya koperasi baru ini warga kepingin percaya dalam segala hal di Pemerintah Desa.Ini murni dari masyarakat Desa sini bukan provokasi atau menunggangi warga dengan adanya masalah ini , Bagaimana bila kepala desa tidak ingat masyarakat , tidak peduli , tidak terbuka dan transparasi ke masyarakat pasti tidak ada kejadian seperti ini , pesenku ilang Ono sikapmu sing elek ojok medit ojok serakah Karo wong , ditemoni warga ae angel wes iku PR kanggo Kepala Desa Sukomulyo yok opo carane kepercayaan e masyarakat mbalik .” pungkas Ali Candi .
Redaktur Et