Komda Lansia Harus Bikin Gebrakan Greget, Jangan Hanya Seremonial!

Komda Lansia Harus Bikin Gebrakan Greget, Jangan Hanya Seremonial!

BANDUNG – Wakil Wali Kota Bandung, Erwin meminta Komisi Daerah (Komda) Lansia untuk membuat gebrakan nyata yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh para lanjut usia (lansia).

BERITA TERKAIT:

Thailand dan Kota Bandung Resmikan Paviliun Bersejarah di Curug Dago, Simbol Persahabatan Seabad Dua Bangsa

Hal itu disampaikannya dalam Rapat Koordinasi Komda Lansia Kota Bandung di Kantor Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bandung, Jumat 25 Juli 2025.

“Komda Lansia ini jangan cuma jadi wadah seremonial. Harus ada gregetnya! Harus betul-betul bermanfaat untuk para lansia,” pinta Erwin.

Erwin menyebut, para lansia adalah bagian penting dari masyarakat yang perlu diperhatikan secara khusus.

Ia mengingatkan, setiap orang pada akhirnya akan menua, sehingga merawat lansia adalah bentuk dari merawat masa depan sendiri.

BERITA TERKAIT:

“Saya ingin program Komda ini menyasar dua hal, kebahagiaan dan husnul khatimah. Lansia harus bahagia dan menutup usia dalam keadaan terbaik. Maka, buatlah kegiatan yang menggembirakan dan juga menguatkan spiritualitas,” ujarnya.

Erwin mengusulkan agar Komda menghadirkan kegiatan seperti pengajian, pesantren lansia, kesenian, dan piknik yang sehat secara jasmani dan rohani.

Ia bahkan membagikan pengalamannya saat meresmikan dua pesantren lansia yang sangat diminati karena memberikan ruang ibadah dan pembelajaran agama di masa tua.

Dalam forum tersebut, Erwin juga menyoroti persoalan sosial yang menimpa sebagian lansia di Kota Bandung, seperti terlantar, ditinggalkan keluarga, atau hidup dalam kesulitan ekonomi.

“Banyak lansia yang hidup sendiri, bahkan ada yang sampai meminta-minta. Ini harus jadi perhatian. Apakah kita punya tempat khusus? Apakah ada bantuan rutin? Ini harus dicari solusinya,” katanya.

Lebih lanjut, Erwin menyebut penganggaran program lansia harus proporsional dan berbasis kebutuhan nyata, bukan asal memenuhi kewajiban formal.

BERITA TERKAIT:

Ia mendorong dinas-dinas terkait untuk mengusulkan program dengan kebermanfaatan yang jelas dan berdampak langsung bagi lansia.

“Saya tidak mau program ini hanya sekadar ada. Harus bisa dipertanggungjawabkan, bukan hanya di dunia, tapi juga di akhirat. Saya pribadi menjalani tugas dengan niat ibadah, karena itu saya selalu pastikan setiap amanah harus tuntas,” pungkasnya.

Rapat Koordinasi ini dihadiri sejumlah OPD yang beririsan dengan tugas dan fungsi Komda Lansia. Antara lain: DPPKB Kota Bandung, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung, Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Bandung, dan sejumlah OPD lainnya.

Setelah rapat ini, nantinya Komda Lansia akan mengadakan rapat lanjutan guna merumuskan program-program terkait lansia di Kota Bandung.